sumber foto : jihad-islam-abg.blogspot.com |
Berbagai kasus hasil searching tim redaksi dari berbagai sumber, disuguhkan sebagai refleksi kita :
BATAM, batamtoday -
Kasus kejahatan terhadap anak termasuk salah satu tindak kejahatan tertinggi di
Batam, berdasarkan daftar Crime Index yang dikeluarkan Polresta Barelang telah
terjadi 70 kasus pencabulan dan 7 kasus traficking yang melibatkan anak-anak di
Batam. Erry Syahrial, komisioner KPAID Kepri mengatakan tercatat 134 kasus
terhadap anak yang tercatat di media dan laporan resmi yang masuk ke lembaga
ini hanya tercatat 67 kasus dan telah selesai proses hukumnya. (Sumber online :
http://www.batamtoday.com/berita10552-Kejahatan-Libatkan-Anak-di-Batam-Tinggi.html
).
KOTABARU-Sepanjang tahun 2011 sebanyak 18 kasus
yang melibatkan anak dan perempuan masuk ke Badan Pemberdayaan Perempuan dan
Keluarga Berencana (BPPKB) Kota Jambi. (Sumber : http://metrojambi.com/hukrim/16437-18-kasus-masuk-ke-bppkb.html).
PPA Polresta Banjarmasin sebanyak 45 Kasus
Persetubuhan dan KDRT. Dirincikan untuk 45 kasus perlindungan perempuan dan
anak itu, sebagian besar separo dari jumlah kasus tersebut semua didominasi
oleh perkara persetubuhan dan pencabulan terhadap anak di bawah umur serta
perempuan dewasa. (sumber : http://www.berita8.com/read/2011/12/28/2/51343/2011,-Kasus-KDRT-dan-Pencabulan-Meningkat ).
TAHUN
2011 masih diwarnai catatan kelam tentang anak. Komisi Nasional Perlindungan
Anak (Komnas PA) mencatat 23 anak bunuh diri, 120 anak diculik, dan 82 pelajar
tewas akibat tawuran. Selain itu ada 2.508 kasus kekerasan terhadap anak.
(Sumber : http://www.wartakota.co.id/detil/berita/69099/23-Anak-Bunuh-Diri-120-Diculik)
Tim redaksi melihat maraknya kasus-kasus yang menumpa anak , baik itu
kekerasan fisik ataupun kelerasan mental , setidaknya menjadi gambaran bahwa lemahnya
anak-anak dalam menjaga ataupun melindungi diri mereka sendiri. Hal tersebut perlu mendapat perhatian khusus dari
oleh para orang-orang dewasa ,dimana kasus-kasus yang menimpa anak-anak
tersebut tidak lepas dari perilaku oran-orang dewasa yang mungkin kurang
memperhatikan dan kurang melindungi keselamatan diri anak-anak yang menjadi
korban. Bahkan pula banyak perilaku-perilaku orang-orang dewasa yang secara
sengaja menyakiti jiswa anak-anak yang masih lemah. Banyak kasus-kasus yang
menimpa anak-anak
seperti kasus kekerasa di atas. Melihat dan membayangkan hal yang demikian , kiranya
bisa mengetuk pintu hati kita untuk lebih peduli dengan keselamatan kita
sebagai anak dan lebih meningkatkan perlindungan bagi orang -orangdewasa
terhadap keselamatan diri anak agar tidak terjadi lagi kasus-kasus yang menimpa
diri anak, khususnya para orang tua . Dimana orang tua memiliki tanggung jawab
dalam melindungi dan memberikan kasih sayang terhadap anak-anaknya. (Dede Egi)
Saat ini semakin banyak saja kasus-kasus yang melibatkan anak hal ini
terjadi karena kurangnya kesadaran setiap orang untuk melindungi dirinya sendiri
maupun keluarganya.dan kasus yang paling banyak saat ini ialah trafficking/perdagangan
orang yang terjadi pada anak dibawah umur.
Biasanya yang menjadi sasaran para traffecker adalah
orang-orang yang tak tahu apapun dan merupakan orang yang tak mampu karena
biasa orang tak mampu mudah tertarik dengan sejumlah uang.Dan mereka bisa saja
masuk penjara karena kellaian mereka itu.
Orang tua yang baik bagi anak-anaknya/keluarganya
adalah orang tua yang bisa menjaga anaknya dengan baik dan menjauhkan diri dari
yang namanya trafficking.
Hal itu biasanya dengan
cara mendidiknya dengan baik yakni memperkenalkan bahaya-bahaya yang bisa
terjadi agar si anak berfikir lebih dewasa.Selain itu hal yang bisa di lakukan
orang tua agar anaknya tidak terjerumus dengan yang namanya trafficking terus
memantau setiap perkembangan yang dialami anak dan memberikan pengarahan agar
anak bisa menjaga dirinya dengan baik. (Selinoviyanti)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar